PANDUANRAKYAT, BUTON- Kabupaten Buton mendapatkan tambahan amunisi tenaga kesehatan baru dari Kementerian Kesehatan RI yakni berupa dokter Internship.
Adapun jumlah dokter Internship yang bertugas di Buton sebanyak 12 orang. Para dokter itu akan ditugaskan di rumah sakit umum daerah (RSUD) serta disebar di sejumlah Puskesmas yang ada di Buton.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Buton, Syafaruddin mengaku sangat bergembira dan menyambut baik kedatangan para dokter itu. Karena akan sangat berperan besar dalam pemerataan dan jangkauan pelayanan dokter kepada masyarakat luas.
Sehingga diharapkan dengan kedatangan para dokter itu dapat lebih meningkatkan derjat kesehatan masyarakat di Kabupaten Buton.
Selain itu, dengan kedatangan 12 dokter ini, diyakini akan lebih meningkatkan pelayanan vaksinasi covid-19. Baik dalam gedung maupun luar gedung di desa/kelurahan maupun sekolah. Sehingga target pencapaian minimal 70 persen dosis II pada 31 Maret 2022 dapat tercapai.
“Selanjutnya 12 dokter interenship ini terbagi dalam 2 shift penugasan setiap 6 bulan berganti yaitu 6 orang di RSUD dan 6 org di puskesmas. Untuk puskesmas sesuai penugasan dari kemenkes yaitu 1 orang di Puskesmas Banabungi, 2 orang di pusk Lasalimu Selatan, 2 org Puskesmas Kumbewaha dan 1 org di Puskesmas Kapontori,” ujar dia dalam keterangan rilisnya, Jumat (25/2/2022)
“Saya mengharapkan agar ke 12 orang dokter tersebut dapat menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya sehingga dalam 1 tahun penugasan mereka di Buton dapat memberikan kontribusi untuk peningkatan derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Buton yang sama kita cintai ini,” tambahnya. (*)
