PANDUANRAKYAT, MUNA- Faisal (18), Warga Desa Labulubulu, Kecamatan Parigi, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara yang hilang diterkam buaya di muara sungai desa setempat ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Korban ditemukan 2 kilometer dari lokasi hilang.
Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari Wahyudi menjelaskan pada pukul 07.12 WITA, Tim SAR gabungan menemukan korban dalam keadaan MD sekitar 2 KM arah timur dari hulu.
Selanjutnya korban dievakuasi dan diserah terimakan kepada pihak keluarga.
“Dengan ditemukannya korban tersebut, Ops SAR kondisi membahayakan manusia (KMM) terhadap satu orang Warga Desa Labulubulu diterkam buaya di Muara Sungai desa Labulubulu Kecamatan Parigi, Kabupaten Muna dinyatakan selesai dan ditutup, seluruh unsur yang terlibat di kembalikan ke kesatuannya masing-masing,”ujar dia dalam keterangan rilisnya, Selasa (1/3/2022).
Diberitakan sebelumnya, Faisal (18) Warga Desa Labulubulu, Kecamatan Parigi, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara dilaporkan hilang setelah diterkam buaya di Muara Sungai desa setempat, Senin (28/2/2022).
Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari Wahyudi menjelaskan pada pukul 15.25 WITA, Comm Centre Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari menerima informasi dari La Ida, warga Desa Labulubulu melaporkan pada pukul 10.30 WITA telah terjadi kondisi membahayakan manusia.
“Berdasarkan laporan tersebut diatas, pada pukul 15.44 WITA, Tim Rescue Unit Siaga SAR Muna diberangkatkan dengan menggunakan Rescue Car membawa satu unit rubber boat untuk memberikan bantuan SAR. Jarak tempuh lokasi kejadian kecelakaan (LKK) dengan Unit Siaga SAR Muna sekitar 60 km,” ujar dia dalam keterangan rilisnya, Senin (28/2/2022).
Tidak hanya itu, ia menjelaskan kronologi peristiwa itu bermula pada pukul 09.55 WITA, korban berada dipinggir sungai untuk melihat upacara adat Bali melasti.
“Korban melihat salah satu bebek yang dilepas disungai sehingga korban berinisiatif berenang untuk mengambil bebek tersebut, salah satu warga yang melihat korban berenang berusaha memperingatkan namun tidak didengar oleh korban dan tetap berenang yang akhirnya menyebabkan korban diterkam buaya,” ujarnya (*)