BAUBAU, PANDUANRAKYAT.COM – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar penutupan akbar pelatihan berbasis kompetensi dan penyerahan bantuan sarana usaha bagi peserta pelatihan tahun 2024.
Penjabat (Pj) Wali Kota Baubau, Muhammad Rasman Manafi menutup pelatihan ini di aula Kantor Walikota Baubau, Palagimata, Senin, 22 Juli 2024.
Rasman mengatakan saat ini masyarakat dituntut harus memiliki kompetensi. Apalagi dalam waktu lima tahun mendatang harus ada sertifikasi keahlian bila masuk di dunia kerja yang membutuhkan pengakuan dari suatu lembaga. “Bukan cuma di swasta tapi di birokrasi juga,” ujarnya.
Ditempat sama, Kadisnaker Baubau, Moh Abduh menjelaskan tujuan kegiatan tersebut untuk pengembangan kompetensi dari tidak tahu menjadi tahu agar siap bekerja.
Abduh mengaku pelatihan itu merupakan kegiatan yang diminati masyarakat yaitu pelatihan menjahit, kuliner dan perbengkelan berdasarkan survey Disnaker Baubau.
“Maraton kita lakukan sejak 09 maret 2024. Proses pendaftaran peserta dan selama sebulan peserta diseleksi. Dilanjutkan pelatihan dasar berkelanjutan dasar menjahit, kuliner, perbengkelan dan kecantikan,” ungkapnya.
Ia menyebut, sebanyak 130 peserta mengikuti pelatihan itu dengan waktu pelatihan berkisar selama 5-10 hari.
“Untuk kuliner tinggal memperkaya resep sehingga tidak membutuhkan waktu lama. Untuk menjahit, diajari dari membuat pola hingga diakhir pelatihan bisa membuat pakaian sendiri,” tuturnya.
Ia menambahkan pihaknya juga sekaligus memberikan bantuan yang diharapkan dapat menjadi modal kerja bagi peserta sesuai kompetensinya masing-masing seperti pelatihan kecantikan diberikan satu set alat kecantikan, untuk penjahit diberikan mesin jahit obras, untuk perbengkelan diberikan bantuan berupa kompresor dan satu set kunci pas.
Reporter : Ardilan