PANDUANRAKYAT, BUTON- Bupati, La Bakry kembali mewisuda santri dan santriwati di Kabupaten Buton. Kali ini, giliran terakhir Kecamatan Lasalimu Selatan. Sebanyak, 112 orang pelajar diwisuda. Masing-masing 34 santriawan dan 78 santriwati.
Giat wisuda berlangsung di aula SMA Negeri 1 Lasalimu Selatan, 7 November 2021.
Selain mewisuda, La Bakry juga menyerahkan wakaf Al-qur’an di setiap masjid serta memberikan beasiswa bagi santri yang berpresrasi. Tercatat, sebanyak 100 santri mendapat beasiswa dari total 320 santri yang mengikuti seleksi di Kabupaten Buton.
Dalam kesempatan itu, La Bakry menargetkan penerima beasiswa di tahun yang akan datang semakin berkembang. Target dana yang disiapkan mencapai 400 orang. Dana tersebut hasil sering anggaran pemerintah dan Baznas.
“Semoga di tahun depan ada yang meyumbang baju lagi agar anak-anak santri yang akan di wisudah lebih bagus dan lebih hikmah lagi di karenakan itu merupakan kebanggaan bagi anak-anak kita, tetapi ini bukan masalah kebanggaan harus keberhasilan menuntut ilmu dari para guru-gurunya,” ujarnya.
Tidak hanya itu, dalam kesempatan itu, Bupati mengucapkan terima kasih kepada para penyulu dan guru yang telah memberikan ilmu bermanfaat kepada santri. Olehnya itu, diharapkan giat ini tidak berakhir di acara ini. Harus dilanjutkan dengan pembelajaran arti dari bacaan dalam Al-qur’an.
“Bagi orang tua santri yang telah di wisudah agar mengawasi para anaknya untuk menjalankan ikrar janji santri yang telah mereka ucapkan ini hari,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Buton Mansur menjelaskan dengan dilakukannya wisuda di Lasalimu Selatan, semua rangkaian wisuda di tujuh kecamatan di Buton telah selesai.
Meski begitu, Kemenag Buton bilang, walau pun rangkaian wisudah telah usai, tetapi tugas pemerintah belum berakhir. Hal itu di karenakan masih banyak program ke agamaan yang masih belum di kerjakan. Seperti, kampung zakat, dimana kampung zakat ini jika ada bantuan dari Baznas akan di kembangkan untuk ekonomi kreatif.
Tidak hanya itu, ia menjelaskan untuk membantu progaram pemerintah, kementrian agama mempunyai tagline 3B. Yaitu : Bersama kita bisa, Bersatu kita kuat dan Bersaudara kita rukun.
“Di Buton akan di bangun pondok pesantren yang megah berkat donatur dari Imam besar di Masjid Istiqlal , pesantren tersebut akan di bangun di tanah yang telah di wakafkan oleh Orang nomor satu di Buton dengan di bangunnya pondok ini Buton akan kita bangun jalur ke agamaan,” tandasnya.
Peliput: Toni Armin Syah