PANDUANRAKYAT,BUTON- Untuk pertama kalinya, Universitas Muslim (UMU) Buton menggelar acara wisuda sarjana angkatan I. Wisuda perdana ini dilaksanakan di salah satu meeting room hotel, di Kota Baubau, Sabtu 30 Januari 2023.
Mahasiswa yang mengikuti rapat senat terbuka luar biasa ini berjumlah 85 orang. Mereka berasal dari 2 fakultas dan 8 program studi. Diantaranya,nPs PGSD, Ps Pendidikan Matematika, Ps Pendidikan Geografi dan lain-lain.
Acara tersebut akan dimulai pukul 08,00 WITA dan dihadiri oleh para tamu undangan, dosen, serta keluarga dan pengurus organisasi mahasiswa UMU Buton.
Wisuda ini menandai pencapaian luar biasa para mahasiswa yang telah menyelesaikan Ekosistim perjalanan akademik tahap demi tahap mereka lalui dan saat siap ini mereka siap melangkah ke dunia kerja yang penuh dengan tantangan sekaligus harapan.
Puncak acara berlangsung ketika para mahasiswa menerima gelar sarjana mereka dari tangan Rektor Universitas Muslim Buton Dr. H. Sudjiton, MM. Selain itu, acara ini menampolkan Orasi ilmiah dari seorang tamu kehormatan, Kyai Hanief Shaha Gafur, yang memiliki pengetahuan yang luar biasa di bidang Pembangunan Karakter khususnya Generasi Muda.
Universitas Muslim Buton terus berkomitmen untuk menyediakan Ekosistim pendidikan berkualitas tinggi dan melahirkan para lulusan yang siap bersaing di pasar kerja global saat ini.
Wisuda tahun ini adalah tonggak penting dalam perjalanan akademik mahasiswa UMU Buton dan merupakan wujud dari dedikasi mereka selama 8 semester dengan peroleh SKS anatara 144 sks-148 sks dan dijalani selama bertahun-tahun.
Semua stakeholder UMU Buton turut berpartisipasi dalam momen bersejarah ini (dosen, Tendik, DUDI dan Lembaga Mitra UMU Lainnya) bergabung dalam merayakan kesuksesan para sarjana Angkatan pertama UMU Buton 2023.
Rektor UMU Buton Dr H Sudjiton SE MM mengatakan, momentum ini sangatlah bermakna bagi UMU Buton, karena menggelar wisuda untuk pertamakalinya.
“Momentum hari ini adalah pertama kalinya yang mewisuda sarjana yaitu sebanyak 84 orang. Alhamdulillah, baru pertama kali satu perguruan tinggi di daerah ini, sudah mewisuda pertama 84 orang,” ucap Sudjiton penuh rasa syukur, haru, dan bangga.
Mantan Sekretaris Daerah Kabupaten Wakatobi ini menyebutkan, bila pandemi covid-19 tidak melanda negeri, ia optimis wisuda perdana angkatan pertama ini, sesungguhnya, dapat diikuti kurang lebih sekitar 160 orang. Namun karena kendala covid-19, banyak diantara mahasiswa yang belum menyelesaikan pekuliahan.
Sudjiton merincikan, wisudawan dan wisudawai angkatan pertama, terdiri dari dua Fakultas, yakni Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP), dan Fakultas Pertanian dan Peternakan (FPP).
“FKIP dengan lima program studi, sebanyak 57 orang, dan FPP sebanyak 27 orang, dari tiga program studi,” jelasnya.
Selaku Ketua Yayasan Pendidikan Indonesia Kepulauan Buton, yang menaungi UMU Buton, Drs H Ibrahim Marsela MM, mengungkapkan apresiasi kepada seluruh insan civitas akademika UMU Buton, yang telah bersama-sama bersinergi, hingga menghantarkan wisuda perdana ini.
Memasuki usia lima tahun berdirinya UMU Buton, kata mantan Wakil Wali Kota Baubau tersebut, pihaknya terus berupaya meningkatkan sarana prasarana, fasilitas penunjang, kwalitas, mutu pendidikan di UMU Buton. Termasuk mendorong potensi pembangunan asrama mahasiswa, yang untuk itu juga telah disiapkan lahan, ber-hektar-hektar.
“Kita terus melakukan terobosan-terobosan, lompatan-lompatan, dalam meningkatkan mutu pendidikan soft skill dan juga hard skill. Program pondok pesantren, mahasiswa sebelum masuk menjalani perkuliahan, kita akan didik dulu di pesantren selama satu sampai dua bulan,” semangatnya. Disambut tepuk tangan meriah para tamu undangan, wisudawan, orang tua/keluarga para wisudawan yang hadir.
Wisuda dihadiri Pj Wali Kota Baubau, Ketua DPRD Baubau, anggota DPRD Sultra, sejumlah perwakilan Kepala Daerah wilayah Kepton, Ketua LLDIKTI Wilayah lX Sulawesi Selatan, Dr Andi Lukman. Hadir pula mantan Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse, serta beberapa tokoh masyarakat Kepton. (*)
