PANDUANRAKYAT, KOLAKA-Sebuah mobil double cabin bermuatan karyawan tambang terseret arus saat menyeberangi Sungai Lamedai, Desa Sopura, Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sultra, Rabu (18/5/2022).
Akibat kejadian tersebut, satu orang atas nama Edward Sugiarta (36) dilaporkan hilang karena ikut hanyut dalam kejadian naas itu. Sedangakan enam orang lainnya berhasil menyelamatkan diri.
Upaya penyelamatan dan pencarian telah dilakukan warga setempat, namun korban belum ditemukan.
Kepala Kantor Basarnas Kendari, Aris Sofingi menjelaskan pihaknya mengetahui peristiwa itu pada pukul 17. 30 Wita, dimana Comm Centre Kantor Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari menerima informasi Komandan Tim Rescue Emergency Rescue Group (ERG) PT. Antam, Agus Porade melaporkan bahwa pada pukul 13.30 Wita telah terjadi kondisi membahayakan manusia terhadap satu orang hilang dan terseret arus sungai Lamedai.
“Berdasarkan laporan tersebut, pada pukul 17.45 Wita, Tim Rescue Pos SAR Kolaka diberangkatkan menuju lokasi kejadian kecelakaan (LKK) dengan menggunakan Rescue Car membawa satu unit rubber boat beserta peralatan pendukung keselamatan lainnya untuk memberikan bantuan SAR.Jarak tempuh LKK dgn pos sar kolaka sekitar 45 km,” ujar dia dalam keterangan rilisnya, Rabu (18/5/2022).
Lanjut, ia menjelaskan kronologi peristiwa itu bermula korban bersama enam orang rekannya selepas melaksanakan aktivitas dipertambangan dengan menggunakan mobil double cabin menyebrangi sungai.
“Pada saat mobil berada di tengah sungai, mobil tersebut terseret arus deras sehingga semua penumpang dalam mobil berusaha keluar dari mobil, enam orang berhasil berenang ke tepi sedangkan korban terseret terbawa oleh arus,” tandasnya. (*)
