PANDUANRAKYAT, BUTON- Pemerintah Kabupaten Buton melalui Dinas Pertanian akan memamerkan program unggulan pertanian di Kabupaten Buton pada Hari Pers Nasional (HPN) 2022 di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Buton, Ma’amul Djamal menyebutkan program unggulan pertanian itu diantaranya, kelapa dalam, pala, Kopi Kaongkeongkea dan padi gogo khas Buton, Bae Sribatara.
Lanjut, Ma’amul menjelaskan saat ini kopi Kaongke-ongkea dan Bae Sribatara telah mimiliki sertifikat dari Balai Pengkajian Teknologi Pertanian.
“Program unggulan kedepan, kemudian potensinya apa? Jadi yang kita bawa itu, kelapa. Kelapa dalam kemudian pala. Karena ini prospek kedepan. Kemudian kopi. Kami punya ciri khas, kopi kaongke-ongkea,” ujar dia saat ditemui sejumlah wartawan di ruang kerjanya, gedung B, lantai 3, Kompleks Perkantoran Pemkab Buton, Takawa, Pasarwajo, Rabu (2/2/2022).
“Sekedar informasi, kopi kaongkeongkea itu. Sekarang tidak pernah kita mengekspos keluar, karena dia belum punya sertifikat. Alhamdulillah, hari ini, sudah ada informasi sertifikasinya milik Buton. Dan itu sertifikat itu kami akan bingkai kesana. Itu artinya kalau sudah ada sertifikat begitu, kita mau rehab, pengadaan bibit apa segala macam sudah bisa orang,” jelasnya.
“Kemudian, kalau di pangan kita bawa, Bae Sribatara. Bae Sribatara itu, padi gogo yang sudah ada labelnya khusus di miliki oleh Buton. Jadi sudah dua, ini punya potensi semua untuk pengembangan. Sribatara itu, padi gogo tapi dia punya ciri khas tersendiri. Dan itu hanya di miliki oleh Buton. Ciri khasnya, dia punya varietas. Dia punya khas, dia punya rasa. Itu sudah legal. Sudah keluar sertifikatnya oleh BPTP. Berarti milik Buton. Tidak bisa lagi orang lain,” tambahnya.
Selain program unggulan dinas pertanian, Ma’amul menyebutkan ada juga hasil pertanian Kabupaten Buton yang akan di pemerkan di Kota Kendari, seperti Jambu Mete. Hanya saja, produk itu masuk dalam pameran Dinas Perdagangan.
“Selain itu, di perdagangan, olahannya, seperti jambu mete,” jelasnya. (*)
