PANDUANRAKYAT, BUTON- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buton resmi membuka Deklarasi Kampanye Damai Pemilu Serentak 2024 yang dimeriahkan 6 pasangan calon bupati dan wakil bupati Buton.
Deklarasi ini dilakuka setelah pengundian nomor urut di kantor KPU, enam pasangan calon (paslon) bupati-wakil bupati Buton menandatangani deklarasi Pilkada damai yang digelar KPU Buton di Gedung Wakaka, Selasa (24/9).
Enam pasang calon mereka berkomitmen mengikuti seluruh tahapan Pilkada 2024 tanpa diwarnai perpecahan, cekcok, dan penyebaran berita hoaks.
Aksi deklarasi damai tersebut ditandai dengan penandatanganan isi deklarasi.
Mulai dari pasangan nomor urut 1 Syaraswati dan Drs. H. Rasyid Mangura (Syaras). Pasangan nomor urut 2 Drs. La Bakry., M.Si dan Aris Marwan Saputra, SH (Berkawan).
Pasangan nomor urut 3 H. La Ode Naane dan H. Akalim S.Pd (NA). Lalu pasangan nomor urut 4 Drs. Basiran, M.Si dan La Ode Rafiun, S.Pd., M.Si (Barakah).
Selanjutnya, pasangan nomor urut 5 Dr. Bere Ali, M.Si dan Laode Muhammad Sumarlin Buchari, SE (Berlian). Dan pasangan nomor urut 6 Alvin Akawijaya Putra, SH dan Syarifudin Saafa, ST (AS).
Kemudian Penjabat Bupati Buton diwakili Sekretaris Daerah, Kapolres Buton, Dandim 1413 Buton, Kejari Buton, Ketua Pengadilan Negeri Pasarwajo, Ketua Bawaslu dan Ketua KPU Kabupaten Buton.
Penjabat (Pj) Bupati Buton yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Asnawi Jamaluddin, memberikan apresiasi kepada KPU atas inisiatif kegiatan ini. Ia menilai, penting menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif selama masa kampanye hingga hari pemungutan suara.
“Perdamaian bukan sekadar ketiadaan konflik, tetapi kemampuan untuk menangani konflik dengan cara damai. Deklarasi ini adalah komitmen kita semua untuk menjaga nilai-nilai kebersamaan dan toleransi selama proses kampanye,” jelas Asnawi.
Asnawi membacakan sambutan Pj Bupati Buton mengajak semua pihak untuk menghindari provokasi dan fitnah, serta lebih mengutamakan dialog konstruktif.
Asnawi juga mengingatkan para calon bupati dan wakil bupati bahwa persaingan politik harus dilakukan secara etis, dengan berlomba melalui ide, program, dan visi, bukan dengan kampanye negatif.
“Penting juga peran aparat keamanan untuk menjaga ketertiban dan bertindak netral selama pelaksanaan pilkada,” ujarnya.
Kapolres Buton, AKBP Rudy Silean, menyatakan kesiapan pihak keamanan untuk mengawal Pilkada 2024 dengan tertib. Ia mengimbau masyarakat untuk bijak bermedia sosial dan tidak terprovokasi oleh berita yang tidak jelas kebenarannya.
“Jaga keamanan dan ketertiban, kita tunjukkan bahwa Kabupaten Buton dalam berdemokrasi dia sudah dewasa,” ujarnya.
Ketua KPU Kabupaten Buton, Rahmatia, mengapresiasi seluruh pihak yang telah mendukung tahapan Pilkada 2024. Kata dia, KPU dan Bawaslu telah berkomitmen akan memperlakukan Paslon secara adil tidak ada perbedaan.
Ia berharap pilkada Buton berjalan dengan aman dan damai, menghasilkan pemimpin yang dapat membawa Buton ke arah yang lebih baik dalam lima tahun ke depan.
Ketua Bawaslu Buton, Maman, juga menegaskan komitmennya untuk mengawal Pilkada dengan harapan semua proses berjalan sesuai prosedur yang berlaku. Ia memastikan bahwa Bawaslu siap menjaga integritas pelaksanaan pilkada.
“Jadi kami dari Bawaslu siap mengawal pilkada ini, semua harus sesuai dengan prosedur peraturan yang berlaku,” katanya.
Usai penandatanganan deklarasi damai, enam Pasang calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati yang berlaga di Pilkada Buton 2024 melaksanakan pawai keliling wilayah Ibu kota Pasarwajo.
Para Paslon star dari depan gedung Wakaaka melewati Jalan Protokol – Jalan Jenderal Sudirman – Jalan Poros Pasarwajo Wabula, Jalan Komjenpol Dr M Yasin – Jalan Protokol kemudian finis Depan Gedung Wakaaka.
Berada digaris depan adalah anggota KPU Buton menggunakan motor dengan memegang atribut seperti bendera KPU, Bawaslu, bendera Indonesia serta bendera partai politik pengusung masing-masing pasangan calon. Pawai ini juga dikawal personel kepolisian dari Polres Buton.
Tujuan pawai ini untuk memperkenalkan para pasangan calon bupati dan wakil bupati yang akan dicoblos pada 27 November mendatang oleh masyarakat Kabupaten Buton.
Sekedar informasi, kegiatan deklarasi kampanye damai yang diselenggarakan KPU Buton ini dihadiri Dir Pam Obvit Kombes Pol Andi Herman, Sekda Buton Asnawi Jamaludin, Kapolres Buton AKBP Rudy Silaen, perwakilan Kajari Buton, Dandim Buton dan Pengadilan Pasarwajo, Ketua DPRD Buton.
Selain itu, hadir pimpinan partai politik pengusung, tim pemenangan dan relawan masing-masing pasangan calon. Kegiatan tersebut juga dijaga aparat kepolisian dari Polres Buton dan Anggota TNI dari Koramil Pasarwajo. (*)