PANDUANRAKYAT, BUTON-Kapolres Buton, AKBP Rudy Silaen berharap di ulang tahun ke-76 Bhayangkara pada tahun 2022 menjadi titik tonggak bagi Polri dan masyarakat bagaimana memelihara kamtibmas berjalan dengan baik.
“Kenapa saya bilang dengan masyarakat, Karena sekarang itu program kepolisian menyatakan polmas. Bagimana masyarakat jadi polisi bagi dirinya sendiri mungkin keluarga dan lingkungan. Jadi itu yang paling utama. Jadi dengan ulang tahun ini jadi titik bagi polri untuk lebih meningkatkan kemampuannya dalam hal pemeliharaan kamtibmas,” ujar dia saat ditemui sejumlah Wartawan di ruang kerjanya, Selasa (5/7/2022).
Ia menjelaakan program polmas ini sebenarnya sudah lama di masyarakat melalui Bhabinkabtibmas.
“Dia Bhabinkabtibmas itu bagaimana hadir di tengah-tengah masyarakat, memberikan penjelasan dan penerangan bagi masyarakat, pendidikan bagi masyarakat,sehingga jiwa masyarakat itu tumbuh menjadi polisi bagi dirinya sendri dan sehingga itu yang paling efektif sebenarnya. Kalau kita lihat juga dinegara-negara, jadi proses pemulihan kemaanan itu tidak di tumpukkan sendiri ke polri,” jelasnya.
Disisi inovasi, ia menjelaskan dirinya terus mengembangkan inovasi yang telah ada, baik dari Polri maupun inovasi yang sudah ada untuk disesuaikan dengan kondisi wilayah hukum Polres Buton.
“Karena kalau inovasi dan proses tugas-tugas pemolisian di masyarakat itu sudah sangat banyak contoh yang di lakukan. Jadi kita hanya memastikan dan menyesuaikan dengan kondisi setempat saja. Biar lebih pas, biar lebih diterima,” jelasnya.
Selain itu, untuk pemulihan ekonomi, ia menjelaskan berdasarkan beberapa petunjuk dari pimpinan, agar melihat permasalahan masyarakat itu lebih menyeluruh. Sebab, hal itu juga berkaitan dengan ketertiban masyarakat.
“Itu lebih baik. bagimana pun sektor pembangunan, faktor pendorongan ekonomi masyarakat, itu memang sangat perlu. Dan itu juga berhubungan dengan ketertiban dengan masyarakat. Jadi saya pikir itu dua paradigma, melihat yang makin kedepan itu, proses berpikir pemerintah dan polri itu makin berkembang dia. Diharapkan makin koherensifnya kita melihat permasalahan itu, semakin baik dan semakin koherensif juga tindakan kepolisian itu dilakukan dengan di masyarakat,” jelasnya. (*)