PANDUANRAKYAT, KONAWE- Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian terhadap Aidil (17), seorang remaja warga Kecamatan Bondoala, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara dilaporkan hilang akibat terseret arus sungai Konaweha, Jumat (7/1/2022) kemarin.
Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari, Wahyudi menjelaskan saat Tim Rescue KPP Kendari tiba di lokasi langsung melakukan pencarian, karena belum membuahkan hasil, pencarian di berhentikan sementara.
“Pada pukul 18.30 wita semalam, Tim Rescue KPP Kendari tiba di LKP, berkoordinasi dengan unsur yang terlibat dan langsung melakukan pencarian bersama tim SAR gabungan hingga pukul 22.00 wita dengan hasil nihil. Tim SAR gabungan menghentikan sementara pencarian dan akan dilanjutkan kembali pagi ini,” ujar dia dalam keterang rilisnya, Sabtu (8/1/2022).
Lanjut, ia menjelaskan pada Sabtu (8/1) pagi ini pencarian hari kedua kembali dilakukan dengan membagi tiga tim untuk menyisir sungai dengan area pencarian sebagai berikut :
- Tim 1, melakukan penyelaman manual oleh masyarakat disekitar Last Known Position (LKP) atau posisi terakhir korban diketahui dan didampingi oleh satu unit rubber boat
- Tim 2, melakukan penyisiran kearah muara sejauh 1,5 km dari LKP dengan menggunakan rubber boat
- Tim 3, melakukan penyisiran dibibir sungai ke arah muara sejauh 500 meter dari LKP.
Diberitakan sebelumnya, Aidil (17), seorang remaja warga Kecamatan Bondoala, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara dilaporkan hilang akibat terseret arus sungai Konaweha, Jumat (7/1/2022).
Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari, Wahyudi menjelaskan pihaknya mengetahui peristiwa itu pada pukul 16.45 wita, dimana Comm Centre KPP Kendari menerima informasi dari anggota BPBD Konawe, Kiki melaporkan bahwa pada pukul 15.00 wita terapat empat orang berenang menyebrangi sungai Konaweha untuk mengambil buah.
“Saat mencapai tengah sungai korban An. Aidil terseret arus yang deras, tiga orang temannya selamat. Telah dilakukan pencarian oleh masyarakat sekitar hingga informasi ini diterima dgn hasil nihil,” ujar dia dalam keterangan rilisnya, Jumat (7/1/2022).
Lanjut, ia menjelaskan berdasarkan laporan tersebut, pada pukul 17.05 wita, Tim Rescue KPP Kendari diberangkatkan menuju posisi terakhir korban diketahui dengan menggunakan ambulance, Rescue Car membawa satu unit Rubber boat beserta peralatan pendukung keselamatan lainnya untuk memberikan bantuan SAR. Jarak tempuh LKP dgn KPP Kendari sekitar 53,6 km. (*)