PANDUANRAKYAT,BAUBAU- Pemerintah Kota Baubau melalui Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Baubau kini tengah mempersiapkan lelang tiga Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama yang lowong yaitu Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB), Inspektorat dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
Dari ketiga Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama yang kosong tersebut maka untuk melakukan pengisian jabatan salah satu alternatifnya yakni melakukan seleksi terbuka atau melakukan pengisian jabatan dengan merotasi pimpinan SKPD. Dan agar lebih efisiensi anggaran dalam proses pengisian jabatan maka proses seleksinya diselenggarakan sekaligus untuk ketiganya.
Kepala BKPSDM Kota Baubau Ir Wa Ode Muhibbah Suryani, M.Si melalui Kepala Bidang Pengembangan dan Diklat La Ode Abdul Rahman mengatakan, BKPSDM akan membentuk Panitia Seleksi (Pansel). Hanya saja, satu tempat yang kosong salah satunya adalah Inspektur daerah ini memiliki mekanisme yang berbeda pengisian jabatannya karena sebelum merencanakan atau mengajukan perencanaan pelaksanaan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) maka harus berkonsultasi dulu ke Irjen Kemendagri melalui Gubernur Sultra yang namanya konsultasi pembentukan Pansel Inspektur Daerah.
Saat ini BKPSDM Kota Baubau melakukan konsultasi ke Irjen Kemendagri untuk mendapatkan rekomendasi pembentukan Pansel melalui Gubernur Sultra. Dan Gubernur Sultra sudah memberikan surat rekomendasi pada akhir Desember 2023. Sehingga, berdasarkan surat rekomendasi Gubernur Sultra tersebut maka BKPSDM mengajukan ke Irjen Kemendagri melalui aplikasi Sistem Informasi Online Layanan Administrasi (SIOLA) yang per tanggal 3 Januari 2024 sudah dimasukkan.
“Jadi hari kerja tercepat kita langsung mengajukan permohonan melalui aplikasi SIOLA Kemendagri itu. Ya syaratnya itu tadi surat Wali Kota yang dibuat untuk Gubernur, surat Gubernur, sama persyaratan lainnya seperti jadwal pelaksanaan, terus juga CV dari salah satu Pansel yang berpengalaman dari bidang pengawasan. Jadi kita kirimkan semua itu dan posisinya sekarang kita kirim per tanggal 3 Januari kemarin dan hari ini tanggal 4 Januari kita cek posisinya sudah diverifikasi dan dikatakan telah lengkap berkas. Setelah unit kerja mengolah baru kita dapat surat rekomendasinya, baru sampai ditahap itu saat ini,”ujarnya. (*)
