PANDUANRAKYAT, SULTRA-Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sulawesi Tenggara memprediksi, sebanyak 11 wilayah yang tersebar pada 5 kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Tenggara mengalami hari tanpa hujan (HTH) dengan kategori ekstrem panjang kurang dari 60 hari.
Forecaster on Duty, BMKG Kendari, Ana Ifadatun N., S.Tr.Klim menjelaskan wilayah-wilayah yang mengalami HTH kategori ekstrem panjang terbanyak terjadi di wilayah Bau-Bau bagian Kecamatan Betoambari, Bungi, dan Sorawolio.
Kabupaten Bombana di Kecamatan Kabaena Barat dan Kabaena Timur.
Kabupaten Buton Selatan di Kecamatan Batauga, Kadatua, dan Siompu.
Kabupaten Buton Tengah di Kecamatan Lakudo dan Kabupaten Muna tepatnya di Kecamatan Kabawo dan Tongkuno.
“Kami sampaikan Monitoring Hari Tanpa Hujan, Analisis dan Prakiraan Curah Hujan Dasarian Sulawesi Tenggara update 20 Oktober 2023,” ujar dia dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (21/10/2023).
Lanjut, ia menjelaskan monitoring Hari Tanpa Hujan Sulawesi Tenggara update 20 Oktober 2023 menunjukkan umumnya wilayah Sulawesi Tenggara mengalami hari tanpa hujan kategori Sangat Pendek selama 1 – 5 hari dan Sangat Panjang 31 – 60 hari.
Selain itu, Ana melaporkan analisis curah hujan dasarian pada pertengahan Oktober 2023 menunjukkan seluruh wilayah Sulawesi Tenggara mengalami curah hujan kategori rendah 0 – 10 mm/dasarian.
Dan beberapa wilayah mengalami curah hujan dengan kategori Menengah 51 – 100 mm/dasarian. Yaitu di wilayah Bombana, Kolaka, Kolaka Timur, Konawe, Konawe Selatan dan Konawe Utara.
Sedangkan pada akhir Oktober 2023 hampir seluruh wilayah Sulawesi Tenggara diprakirakan berpeluang tinggi mengalami curah hujan kategori Rendah ( kurang dari 50 mm/dasarian).
Sebagian kecil wilayah Kolaka Utara diprakirakan masih berpeluang mengalami curah hujan kategori Menengah 51–150 mm/dasarian.
“Secara umum, seluruh wilayah Sulawesi Tenggara pada akhir Oktober 2023 diprakirakan akan mengalami curah hujan kategori Rendah (0 – 50 mm/dasarian),” ujarnya.
” Pada awal hingga akhir November 2023 diprakirakan akan mengalami curah hujan kategori Rendah (0 – 50 mm/dasarian) dan Menengah (51 – 75 mm/dasarian) di sebagian wilayah Kolaka Utara, Konawe, dan Konawe Utara,” sambungnya. (Gus)